Kapanlagi.com – Boleh dibilang, kulkas menjadi penyelamat bagi banyak orang dalam menyimpan makanan agar tetap segar. Namun, sering kali beberapa orang menghadapi masalah bau tak sedap dari daging yang disimpan. Apa yang bisa dilakukan agar daging tidak cepat rusak dan tetap enak saat diolah?

Menjaga kesegaran daging di kulkas bukan hanya soal menyimpannya dengan benar, tetapi juga memahami cara yang tepat untuk menghindari bau tak sedap. Oleh karena itu, kamu perlu mengetahui beberapa tips agar daging tidak cepat rusak dan tetap berkualitas saat disimpan di kulkas. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu terapkan untuk menyimpan daging dengan baik!

1. Langka Penting Sebelum Menyimpan Daging

Langkah pertama adalah mempersiapkan daging sebelum disimpan. Beberapa tips yang perlu diperhatikan adalah:

  • Jangan Cuci Terlebih Dahulu: Mencuci daging sebelum menyimpannya dapat membuat aroma prengus semakin tajam. Sebaiknya, bersihkan kotoran yang menempel dengan tisu saja jika perlu.
  • Potong Sesuai Porsi: Potong daging menjadi bagian kecil sesuai kebutuhan konsumsi harian. Daging yang lebih kecil lebih mudah dicairkan dan membutuhkan ruang penyimpanan yang lebih sedikit.
  • Bersihkan dari Darah dan Kotoran: Pastikan daging dibersihkan dari darah dan kotoran selama proses penyembelihan untuk meminimalisir kontaminasi bakteri.


2. Hal yang Harus Diperhatikan Selama Menyimpan Daging

Setelah daging siap, langkah berikutnya adalah menyimpannya dengan benar. Berikut beberapa tips penting:

  • Kemasan Kedap Udara: Gunakan wadah atau kantong plastik kedap udara yang berbahan food grade. Ini mencegah kontaminasi dan bau tidak sedap.
  • Suhu yang Tepat: Simpan daging di dalam freezer pada suhu -18 derajat Celcius. Suhu ini akan menjaga kualitas daging lebih lama, sekitar 1-2 bulan.
  • Pisahkan Jenis Daging: Jangan mencampur berbagai jenis daging dalam satu wadah untuk mencegah kontaminasi silang.
  • Tandai Tanggal Penyimpanan: Tulis tanggal penyimpanan pada wadah agar kamu tahu kapan harus menggunakan daging tersebut.

3. Mencairkan Daging dengan Aman

Ketika ingin menggunakan daging beku, cara mencairkannya juga penting. Berikut tips agar daging tidak cepat rusak saat dicairkan:

  • Jangan Cairkan di Suhu Ruangan: Mencairkan daging di suhu ruangan akan mempercepat pertumbuhan bakteri.
  • Cairkan di Kulkas: Pindahkan daging dari freezer ke rak bawah kulkas untuk mencairkannya secara perlahan.
  • Gunakan Air Dingin: Kamu juga bisa merendam daging dalam wadah berisi air dingin yang diganti setiap 30 menit.

4. Hal Penting yang Harus Dihindari

Ada beberapa kesalahan yang perlu dihindari saat menyimpan daging:

  • Membekukan Ulang Daging yang Sudah Dicairkan: Hal ini meningkatkan risiko kontaminasi bakteri dan mempercepat pembusukan.
  • Jangan Mencuci Daging: Mencuci daging bisa membuatnya cepat busuk akibat air yang masuk ke serat daging.

5. Menjaga Kebersihan Kulkas

Kulkas yang bersih sangat penting untuk menjaga kesegaran makanan. Pastikan untuk:

  • Rutin membersihkan kulkas dari sisa makanan dan kotoran.
  • Menjaga suhu kulkas di bawah 5 derajat Celcius untuk daging mentah.
  • Menempatkan daging di rak bawah agar tidak mencemari bahan makanan lain.

6. Manfaat Penyimpanan yang Tepat

Melalui beberapa tips tersebut, kamu tidak hanya menjaga kualitas daging tetapi juga kesehatan keluarga. Pasalnya, penyimpanan yang baik akan:

  • Mencegah pertumbuhan bakteri berbahaya.
  • Menjaga cita rasa dan nutrisi daging.
  • Memastikan setiap hidangan yang diolah tetap lezat dan aman untuk dikonsumsi.

Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, kamu dapat menyimpan daging di kulkas dengan lebih efektif. Ingatlah untuk selalu menjaga kebersihan dan mematuhi suhu penyimpanan yang tepat agar daging tetap segar dan bebas bau. Selamat mencoba!






Sumber: plus.kapanlagi.com

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *