Jakarta, CNBC Indonesia- Pasar keuangan Indonesia melemah pada perdagangan kemarin. Pasar saham jatuh dan rupiah jatuh setelah mencatatkan kinerja gemilang pekan lalu.

Pasar keuangan Indonesia diharapkan sudah menguat kembali pada hari ini. Selengkapnya mengenai sentimen pasar hari ini bisa dibaca pada halaman 3 artikel ini.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin, Senin (26/5), ditutup melemah 0,8% ke level 7.188,35. IHSG kembali meninggalkan level psikologis 7.200.
Sebanyak 225 saham menguat, 414 saham melemah dan 170 stagnan. Investor asing mencatat net buy sebesar Rp 320,16 miliar pada perdagangan kemarin.

Koreksi IHSG kemarin menandai aksi ambil untung yang mulai masif setelah reli 10% dalam sebulan terakhir. Kinerja negatif saham PT. Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), dan PT DCI Indonesia Tbk (DCII) menjadi pemberat utama indeks.

TPIA ambles 7,58% dan sendiri menyeret IHSG hingga 18 poin. Sementara GOTO longsor 5,56% ke level Rp68, setelah sempat menyentuh Rp65 intraday karena rumor merger dengan Grab yang ternyata dibantah oleh manajemen Grab. DCII, saham dengan harga tertinggi di Bursa Efek Indonesia (BEI), juga terkoreksi 2,68% setelah reli spektakuler sepanjang tahun berjalan.

Di sisi sektoral, tekanan paling dalam terjadi di sektor bahan baku yang ambles 2,99%, disusul utilitas dan properti. Sektor energi dan kesehatan masih mencatatkan kenaikan tipis.

Meski secara teknikal IHSG mendekati resistance 7.300, risiko koreksi tetap membayangi terutama karena pekan ini hanya akan ada 3 hari perdagangan menjelang libur Kenaikan Isa Almasih. Di tengah periode pendek ini, investor cenderung berhati-hati.

Namun di tengah tekanan tersebut, sentimen global cenderung membaik. JP Morgan kembali menaikkan rating pasar emerging market termasuk Indonesia menjadi overweight. Lima alasan utama yaitu mulai redanya tensi perang dagang, pemulihan ekonomi China, pelemahan dolar AS, valuasi yang atraktif, serta peluang pemangkasan suku bunga The Fed.

Begitupun dengan kondisi mata uang Garuda. Rupiah ditutup melemah tipis 0,12% ke Rp16.235 per dolar AS di tengah volatilitas arah kebijakan perdagangan AS. Meski indeks dolar AS (DXY) justru turun ke 98,89, pernyataan Trump soal tarif Eropa tetap memicu kekhawatiran. Bank Indonesia menyatakan bahwa stabilitas nilai tukar tetap menjadi prioritas utama, mengingat ketidakpastian global yang masih tinggi.

Imbal hasil (yield) obligasi pemerintah tenor 10 tahun sedikit turun ke 6,819%, dari 6,832% pada akhir pekan lalu. Pasar obligasi bergerak sideways menyusul data defisit transaksi berjalan yang membaik serta ekspektasi pemangkasan suku bunga global. Namun arah kuat baru kemungkinan terbentuk usai libur panjang dan rilis data inflasi awal Juni.

Bursa saham AS, Wall street, tutup pada Senin kemarin untuk memperingati Memorial Day. Saham akan kembali dibuka normal pada hari ini.

Pasar saham kemungkinan akan mencatat kinerja positif pada hari ini. Hal ini tercermin dari kontrak berjangka saham AS (stock futures) yang melonjak pada perdagangan Senin malam. Saham melesat setelah Presiden Donald Trump menyatakan bahwa ia menyetujui penundaan pemberlakuan tarif 50% terhadap Uni Eropa selama akhir pekan libur Memorial Day.

Indeks Futures Dow Jones Industrial Average naik 450 poin, atau 1,1%. Futures S&P 500 menguat 1,2% sementara Futures Nasdaq 100 melonjak 1,4%.

Dow Jones Futures adalah kontrak derivatif yang mencerminkan perkiraan pergerakan indeks Dow Jones Industrial Average di masa depan.

Sebagai catatan, bursa Wall Street kompak tumbang pada perdagangan Jumat lalu. Namun, bursa diperkirakan akan hijau karena kebijakan Trump.

Pada Minggu, Trump mengatakan bahwa ia akan menunda batas waktu penerapan tarif sebesar 50% terhadap Uni Eropa hingga 9 Juli, setelah menerima permintaan dari Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen. Hal ini terjadi setelah Trump minggu lalu mengusulkan tarif impor 50% terhadap UE mulai 1 Juni.

“Meskipun penundaan tarif terhadap UE memberikan dorongan jangka pendek bagi pasar berjangka, kekhawatiran mendasar mengenai hubungan dagang dan rilis data ekonomi yang akan datang masih membebani sentimen investor,” kata Naeem Aslam, kepala investasi di Zaye Capital Markets, kepada CNBC International.

Bursa Eropa Hijau
Saham-saham Eropa menguat pada perdagangan kemarin Senin (26/5/2025) seiring investor bereaksi terhadap keputusan Presiden AS Donald Trump untuk menunda penerapan tarif impor sebesar 50% terhadap Uni Eropa.

Indeks Stoxx 600 pan-Eropa secara sementara ditutup naik 1%, dengan semua sektor berada di wilayah positif. CAC 40 Prancis naik 1,2%, sementara DAX Jerman menguat 1,6%. Pasar Inggris ditutup karena hari libur nasional.

Saham sektor otomotif Eropa mengalami rebound setelah sebelumnya turun 3% pada sesi sebelumnya, dan ditutup naik 1,7% pada Senin. Industri otomotif sangat sensitif terhadap ancaman tarif dari AS, mengingat kendaraan dan mesin merupakan ekspor terbesar UE ke Amerika Serikat.

Produsen mobil Jerman mencatat kenaikan luas, dengan saham BMW dan Mercedes-Benz masing-masing naik 2%, sedangkan Volkswagen melonjak 2,6%.

Di sisi lain, saham Zealand Pharma mencatatkan kenaikan tertinggi di Stoxx 600, melonjak 10%.

Kenaikan ini terjadi setelah Cantor Fitzgerald mempertahankan rekomendasi “overweight” pada saham tersebut.

Analis Prakhar Agrawal dalam catatan kepada klien pada Jumat menyatakan bahwa saham Zealand Pharma diperdagangkan jauh di bawah valuasi yang seharusnya mengingat potensi tonggak penting bagi obat petrelintide dan peluang besar dari analog amylin untuk pengobatan obesitas.

Trump sebelumnya, pada Jumat, mengusulkan tarif 50% untuk barang-barang dari Uni Eropa, menyatakan di platform Truth Social bahwa tarif tersebut akan mulai berlaku pada 1 Juni.

Ia menuduh blok tersebut “sangat sulit untuk diajak bekerja sama” dan menyebut negosiasi perdagangan dengan UE “tidak berjalan ke mana-mana.”

Namun pada Minggu, Trump mengatakan bahwa ia telah sepakat untuk menunda tarif 50% tersebut hingga 9 Juli setelah menerima panggilan dari Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen.

Von der Leyen mengatakan dalam sebuah unggahan di platform X bahwa UE “siap untuk mempercepat dan memastikan kelanjutan pembicaraan secara tegas.”

Sementara itu, di pasar Asia semalam, perdagangan saham menunjukkan pergerakan yang beragam, dengan saham Jepang dan Korea Selatan naik, sedangkan saham di Tiongkok dan Hong Kong mengalami pelemahan.

Pasar keuangan Indonesia diharapkan akan menghijau pada hari ini setelah ambruk kemarin. Sejumlah sentimen positif dari dalam dan luar negeri diharapkan bisa mendorong saham hingga rupiah untuk menguat.

Dari dalam negeri, pelonggaran Bank Indonesia, gebrakan Danantara dan insentif fiskal masih akan menjadi penggerak positif pada hari ini. Sementara itu, penundaan tarif Trump ke Uni Eropa diperkirakan bisa memperkuat pasar keuangan Indonesia. 

BI Tambah Guyuran Likuiditas Rp 80 Triliun ke Perbankan

Bank Indonesia (BI) kembali menambah pasokan likuiditas ke sektor perbankan lewat Kebijakan Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Tambahan likuiditas ini mencapai sekitar Rp80 triliun dan efektif berlaku mulai 1 April 2025, sebagaimana disampaikan oleh Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial BI, Solikin M. Juhro, dalam Taklimat Media di Gedung BI pada 26 Mei kemarin. Dana tersebut diberikan sebagai insentif berupa pengurangan giro wajib minimum, dan diarahkan untuk mendukung penyaluran kredit yang produktif serta menjaga stabilitas likuiditas sistem keuangan.

Solikin menegaskan bahwa KLM merupakan instrumen strategis untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi yang berkualitas. Di tengah tantangan ekonomi, BI melihat pentingnya mendorong perbankan agar tetap ekspansif dalam penyaluran kredit. Dengan ketersediaan likuiditas tambahan, diharapkan bank-bank memiliki ruang yang lebih besar untuk mendukung pembiayaan sektor riil, terutama pada sektor-sektor prioritas nasional.

Lebih lanjut, kebijakan ini juga menjadi penopang di tengah turunnya Dana Pihak Ketiga (DPK) akibat melemahnya daya beli masyarakat.

Ketika kondisi ekonomi kurang stabil, masyarakat cenderung mengurangi simpanan di bank, yang akhirnya mempersempit ruang gerak perbankan dalam menyalurkan kredit. Melalui KLM, BI memberikan bantalan agar fungsi intermediasi bank tetap terjaga dan tidak menghambat laju pemulihan ekonomi nasional.

Danantara Gandeng China, Ini Bidang yang Akan Wadahi Investasinya

Hubungan diplomatik Indonesia China yang genap 75 tahun menjadi panggung strategis bagi Danantara Indonesia untuk memperkuat peran investasinya di kancah global. Melalui kunjungan resmi ke Beijing pada 20-21 Mei 2025, Badan Pengelola Investasi ini menggandeng sederet raksasa finansial China dalam rangka menjajaki peluang investasi jangka panjang.

Pandu Sjahrir, Chief Investment Officer Danantara, mengungkapkan optimisme atas sambutan hangat dari institusi keuangan China menandai potensi babak baru kolaborasi yang lebih dalam antara kedua negara. “Seluruh agenda berjalan sangat positif. Kami melihat komitmen yang kuat dari berbagai lembaga keuangan dan investasi di China untuk memperkuat kerja sama dengan Indonesia, khususnya melalui Danantara Indonesia,” terang Pandu dikutip dari keterangan resmi, Senin, (26/5/2025).

Dukungan juga datang dari Industrial and Commercial Bank of China (ICBC), bank terbesar dunia dari sisi aset, yang membuka peluang pendanaan untuk proyek energi terbarukan di Indonesia.

ICBC turut mengundang Danantara ke forum elite Belt and Road Bankers Roundtable, mempertemukan 180 lembaga keuangan dari 85 negara. Keterlibatan di forum ini bukan hanya simbol kehormatan, tapi juga peluang membangun jaringan investasi global yang lebih kuat.

Insentif Fiskal

Pemerintah memastikan insnetif fiskal akan diberikan untuk mendongrak ekonomi, salah satunya adalah bantuan upah. “Bantuan langsung subsidi upah itu nanti kita akan bahas dengan Kementerian Ketenagakerjaan, itu kira-kira RP 150 ribu per bulan,” kata Airlangga di Hotel Grand Hyatt, Kuala Lumpur, Senin (26/5/2025).


Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan besaran Bantuan Subsidi Upah (BSU) bagi pekerja yang gajinya berada di bawah besaran Rp 3,5 juta per bulan. Menurutnya rencananya pemerintah akan memberikan senilai Rp 150 ribu per bulan.

Adapun menurutnya jangka waktu pemberian bantuan subsidi itu rencananya bakal diberikan selama dua bulan. “Dua bulan. Dua bulan saja,” kata Airlangga.

Airlangga menjelaskan terkait pemberian enam paket insentif yang diberikan masih dalam tahap pembahasan dengan lintas kementerian lembaga. Tapi rencananya akan diluncurkan pada 5 Juni mendatang.

“Karena semua yang kita siapkan adalah regulasi, baik itu dari PMK (Peraturan Menteri Keuangan), kemudian yang terkait dengan Bantos di Kementerian Sosial, terkait dengan pangan perlu ada rapat dengan Kementerian Pangan dan Bapanas, kemudian terkait dengan listrik perlu ada rapat dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral,” kata Airlangga.

Diketahui pemerintah akan memberikan 6 bantuan untuk mendorong perekonomian Indonesia. Berikut daftar lengkap bantuan yang diberikan pemerintah:

1. Diskon transportasi

Pemerintah akan memberikan bantuan berupa diskon transportasi yang berlaku untuk moda angkutan laut, kereta api, sampai pesawat. Pemberian diskon berlaku selama masa libur sekolah, yakni Juni 2025 dan Juli 2025.

2. Diskon tarif tol

Pemerintah juga akan memberikan potongan tarif tol yang ditargetkan menyasar 110 juta pengendara. Mengingat akan terdapat liburan panjang pada akhir Mei dan awal Juni mendatang, sehingga dapat meringankan beban masyarakat yang ingin melakukan perjalanan liburan panjang.

3. Diskon tarif listrik

Diskon tarif listrik kembali diberlakukan pemerintah, kini diskon tarif listrik 50% selama Juni 2025-Juli 2025 untuk 79,3 juta rumah tangga dengan daya listrik di bawah 1.300 VA.

4. Tambahan alokasi bansos

Pemerintah akan memberikan tambahan alokasi bantuan sosial (bansos) berupa kartu sembako dan bantuan pangan bagi 18,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM).

5. Bantuan subsidi upah (BSU)

Pemerintah akan kembali memberikan bantuan subsidi upah (BSU), seperti yang pernah disalurkan pada masa pandemi Covid-19. Bantuan ini berlaku untuk pekerja dengan gaji di bawah Rp3,5 juta.

6. Perpanjangan program diskon iuran JKK

Pemerintah juga akan memperpanjang program diskon iuran jaminan kecelakaan kerja (JKK) bagi buruh di sektor padat karya.

Trump Tunda Pengenaan Tarif ke Uni Eropa

Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada hari Minggu mengatakan bahwa ia telah menyetujui perpanjangan batas waktu penerapan tarif 50% terhadap Uni Eropa hingga 9 Juli.

“Saya menerima panggilan hari ini dari Ursula von der Leyen, Presiden Komisi Eropa, yang meminta perpanjangan dari batas waktu 1 Juni terkait Tarif 50% dalam hal Perdagangan dengan Uni Eropa,” tulis Trump di platform Truth Social.

“Saya menyetujui perpanjangan tersebut – hingga 9 Juli 2025 – Merupakan kehormatan bagi saya untuk melakukannya,” tambahnya.

Pernyataan Trump muncul setelah Von der Leyen mengatakan bahwa ia telah melakukan “pembicaraan yang baik” dengan Trump, namun membutuhkan waktu hingga 9 Juli untuk “mencapai kesepakatan yang baik.”

“UE dan AS memiliki hubungan perdagangan paling penting dan erat di dunia,” tulisnya di platform X.

“Eropa siap untuk mempercepat pembicaraan secara cepat dan tegas,” lanjutnya.

Trump telah memberlakukan tarif sebesar 20% terhadap Uni Eropa sebagai bagian dari kebijakan “tarif resiprokal” secara luas, sebelum memangkas tarif tersebut menjadi 10% selama 90 hari pada 9 April.

Namun, pekan lalu Trump menyarankan pemberlakuan “tarif langsung sebesar 50%” terhadap Uni Eropa mulai 1 Juni, dengan alasan bahwa blok yang terdiri dari 27 negara tersebut “sangat sulit untuk diajak bernegosiasi.”

“Diskusi kami dengan mereka tidak kemana-mana!” tulis Trump pada hari Jumat di Truth Social.

Ia kemudian mengatakan bahwa ia tidak berencana untuk mencapai kesepakatan dengan Uni Eropa sebelum 1 Juni.

“Saya hanya bilang, sudah saatnya kita bermain dengan cara yang saya tahu,” ujarnya dalam acara penandatanganan perintah eksekutif di Gedung Putih.

Berikut sejumlah agenda dan rilis data yang terjadwal untuk hari ini:

  • Kementerian UMKM bekerjasama dengan Ikatan Pedagang Pasar Indonesia dan MPStore akan meluncurkan program “Digitalisasi Pasar Tradisional Berbasis AI”.
  • Indonesia Maritime Week 2025 di Jakarta International Convention Center, Jakarta Pusat.


  • Leaders Forum: Unlocking Investments for Jakarta’s Transformation to TOP #50 Global City by 2030 di Balai Agung DKI Jakarta, Jakarta Pusat. Turut hadir antara lain Gubernur Jakarta dan Menteri Investasi.


  • Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2024 Telkom di Four Seasons Jakarta Grand Ballroom, Jakarta Selatan.


  • Konferensi pers Tingkat Bunga Penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan, yang rencananya akan diselenggarakan di kantor LPS, Gedung Pacific Century Palace, Kota Jakarta Selatan.

  • Menteri Koordinator Bidang Pangan menghadiri kumparan Halal Forum 2025 di ARTOTEL Mangkuluhur, Jakarta Selatan.


  • Sweden-Indonesia Sustainability Partnership (SISP) Healthcare Conference 2025 “Advancing Cooperation for a Healthier Future” di Ayana Midplaza Hotel Jakarta.

Berikut sejumlah agenda emiten di dalam negeri pada hari ini:

  • Dividen: POWR, BBLD, PTPS, PLIN, MLBI, MARK, BAYU, BRIS, INCO, CITA
  • RUPS: MPMX, KLAS, BBYYB, SWID, BISI, TLKM, ASMI, CFIN, SMBR, ISAP, SULI, BMAS, TCID, MBAP
  • Public Expose: ASMI, GRPH, BMAS, HRUM,  ISAP, KLAS, MBAP, MTWI, SULI, TMPO

Berikut untuk indikator ekonomi RI :



CNBC INDONESIA RESEARCH

Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.



Sumber: www.cnbcindonesia.com

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *