Jakarta, CNBC Indonesia – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengungkapkan bahwa proyek strategis nasional (PSN) hulu migas di Indonesia ke depannya akan membutuhkan kapal dalam jumlah besar.

Kepala Divisi Penunjang Operasi SKK Migas Hendratmi Susilowati mengungkapkan setidaknya ada empat PSN hulu migas yang dalam waktu dekat ini akan beroperasi dan membutuhkan pasokan kapal yang banyak.

“Di sini saya sampaikan beberapa proyek strategis nasional yang melibatkan perkapalan. Ini ada empat proyek strategis nasional, mungkin Bapak dan Ibu sering mendengarnya di media,” jelasnya dalam acara HSSE Talkshow ‘Driving Terminal and Marine Operation Excellence through Proactive Safety Assurance’, di JCC, Selasa (27/5/2025).

Keempat PSN tersebut adalah Asap Kido Merah, Genting Oil Kasuari (target onstream 2026), Indonesia Deepwater Development & Geng North (target onstream 2027), BP Tangguh: UCC (target onstream 2028), Abadi Masela (target onstream 2030).

Hendratmi menyebutkan, berbagai jenis kapal dibutuhkan untuk menunjang produksi dan distribusi keempat PSN yang akan berproduksi hingga tahun 2030. “Tidak lupa adalah Abadi Masela, karena di sini di Abadi Masela nanti ada FPSO, ada tanker-tanker, dan ada banyak sekali kapal penunjang yang nanti diperlukan,” tandasnya.

(pgr/pgr)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Kapal Perusak Baru Korut Alami Kecelakaan Saat Diluncurkan




Next Article



China ‘Acak-Acak’ Kapal Filipina, Penelitian Ikan Disetop





Sumber: www.cnbcindonesia.com

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *