Jakarta, CNBC Indonesia – Sektor perhotelan hingga pariwisata bersiap kebanjiran orderan efek libur panjang. Libur panjang pada akhir Mei 2025 yang terjadi mulai 29 Mei hingga 1 Juni menjadi berkah bagi beberapa sektor.
Pada Kamis (29/5/2025) merupakan hari libur nasional untuk memperingati Hari Kenaikan Isa Almasih. Sementara pada Jumat (30/5/2025) pemerintah menetapkan sebagai hari cuti bersama. Hal ini mendorong libur akhir pekan semakin panjang.
Libur panjang membawa dampak ekonomi yang signifikan, terutama bagi sektor-sektor yang sangat bergantung pada pergerakan orang dan konsumsi.
Peningkatan kunjungan ke destinasi wisata lokal dan internasional. Hal ini akan mendorong kenaikan permintaan pada maskapai, kereta api, bus, dan rental mobil. Hal ini akan menunjang sektor transportasi, perhotelan hingga pariwisata.
Restoran, kafe, dan pedagang kaki lima mengalami peningkatan pengunjung. Bahkan layanan pesan antar makanan juga meningkat, terutama di kota-kota besar. Hal ini pun juga akan mendorong sektor konsumer sebagai pemasok bahan baku utama.
Mall dan pusat perbelanjaan sering menggelar promo libur panjang. Masyarakat cenderung berbelanja lebih banyak saat libur, baik kebutuhan harian maupun barang konsumtif. Hal ini tentu juga akan mendorong sektor pusat perbelanjaan hingga ritel.
Libur panjang menciptakan lonjakan konsumsi domestik. Banyak orang yang memanfaatkan waktu ini untuk berlibur, berbelanja, bersantai, dan berkumpul dengan keluarga. Aktivitas ini mendongkrak pendapatan banyak sektor sehingga menciptakan multiplier effect bagi perekonomian.
Berikut catatan CNBC Indonesia Research sektor yang akan ketiban berkah efek dari libur panjang beserta saham yang berpotensi mencatatkan pergerakan positif sebelum dan sesudah libur panjang.
Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.
CNBC INDONESIA RESEARCH
[email protected]
(saw/saw)
Sumber: www.cnbcindonesia.com